Beberapa Istilah Dunia Database

Banyak istilah dalam dunia database atau basis data. Berikut, saya mencoba menyarikannya. Saya hanya menyusunnya menurut bahasa saya sendiri. Mohon masukannya bila ada kekurangan atau bahkan kekeliruan. Terima kasih.

Metadata. Orang sering mengartikannya dengan ‘data tentang data’. Memang benar demikian, tetapi secara lebih tepat metadata adalah informasi tentang satu atau beberapa aspek dari sebuah data. Dengan kata lain, metadata itu adalah informasi, sedikit maupun banyak, tentang isi data. Contoh yang paling sering kita temui misalnya metadata sebuah gambar yang berisi tanggal foto, hak cipta, resolusi, EXIF, dan lain-lain.
Dalam kaitannya dengan data warehouse, menurut Ralph Kimball, metadata merupakan DNA dari warehouse. Artinya, meta data mendefinisikan elemen-elemen yang menyusun sebuah data warehouse dan bagaimana elemen-elemen tersebut saling berinteraksi.

Database. Bahasa Indonesianya adalah pangkalan data, atau lebih populer dengan basis data. Database adalah sekumpulan data yang disimpan secara elektronik yang disusun secara sistematik sehingga mudah diakses dengan suatu program komputer. Program atau software untuk mengelola database biasa disebut Database Management System (DBMS).
Beberapa contoh DBMS yang populer misalnya, MS SQL Server, MS Accesss, Oracle, Sybase, Dbase, mySQL, PostgreSQL, dan lain-lain.

Data warehouse. Biasa disingkat DW atau DWH. Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan gudang data. DWH merupakan bentuk database yang merupakan integrasi berbagai database dari berbagai sumber yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan. DWH lebih bertujuan untuk decision making (laporan dan analisis) ketimbang untuk monitoring. Oleh karenanya, selain menyimpan current data, DWH juga menyimpan historical data. Dengan demikian, sifat data dalam data warehouse bersifat permanen.
DWH terdiri atas tiga layer, yakni staging, integration, dan access. Layer staging menyimpan raw data, layer integration mengintegrasikan data dengan mentransformasikan data-data tersebut, sedangkan access layer membantu pengguna untuk mengakses data dalam DWH.

Data mart. Ini merupakan subset dari DWH dari layer access, yang berisi tentang satu subyek tertentu. Data mart dibuat atas permintaan khusus dan dikemas agar mudah dipahami dan dianalisis untuk kebutuhan decision making.

Data mining. Adalah upaya menemukan pola tertentu dalam sebuah set database yang besar. Untuk mendapatkan pola tersebut, dimanfaatkanlah disiplin ilmu di antaranya artificial intelligence, machine learning, statistika, dan database system.

Raw data. Kita mengenalnya dengan istilah data mentah. Raw data adalah data yang belum diolah, yang langsung berasal dari sumber informasi. Oleh karena itu, biasanya raw data masih mengandung error (karena belum divalidasi) dan kode-kodenya belum diartikan.

Data structure. Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah struktur data. Adalah cara  penyimpanan dan pengorganisasi  data dalam komputer agar proses transaksi database dapat berjalan seefisien mungkin.

Information dashboard. Merupakan sebuah antarmuka yang biasanya terdiri dari satu halaman atau layar yang berisi informasi utama dari suatu database dengan representasi grafis. Informasi utama di sini merupakan hasil pengolahan yang berupa indikator-indikator yang menggambarkan kondisi umum yang ingin dipantau. Dengan demikian, tindakan atau keputusan yang cepat dapat diambil segera.
Sekian, semoga bermanfaat.